Sunday, December 10, 2017

Protes Klaim Jerusalem oleh AS, Puluhan Demonstran Ditangkap di Beirut

Foto: @ShehabAgencyEn
Dikutip dari akun resmi Shehab Agency, puluhan demonstran ditangkap aparat keamanan Libanon, saat para pendemo berusaha mendekati kedutaan besar Israel di Beirut. Demonstran berunjuk rasa untuk menyatakan penolakan mereka atas klaim Israel bahwa Jerusalem adalah ibu kota Israel.

#Lebanon Demonstrations and arrests by The Lebanese security forces who re trying to prevent the  demonstrators from approaching the US Embassy in #Beirut to express their rejection of the decision to encircle #Jerusalem as the capital of the Israeli entity.
https://twitter.com/ShehabAgencyEn/status/939818803168448513

Foto: @ShehabAgencyEn

Foto: @ShehabAgencyEn

Foto: @ShehabAgencyEn
Aksi demonstrasi berbagai belahan dunia, dipicu oleh penyataan presiden AS, Donald Trump, yang menyatakan Jerusalem sebagai ibu kota Israel, dan pernyataan itu diikuti oleh aksi nyata memindahkan kedutaan besarnya ke Jerusalem.


Rencana tersebut telah mematik kritik dari sejumlah pemimpin dunia, yang khawatir akan semakin meningkatkan ketegangan regional.

Presiden Perancis, Emmanuel Macron berbicara dengan Trump via telpon, bahwa status Jerusalem harus diputuskan melalui pembicaraan damai antara Israel dan Palestina.

Liga Arab mengadakan pertemuan darurat pada hari Selasa untuk membahas perkembangan status Yerusalem, setelah sebuah permintaan dari pejabat Palestina.

Penasehat kebijaka diplomatik Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan, Pemerintah Palestina akan memutuskan kontak dengan AS, jika AS merestui Jerusalem sebagai ibu kota negara Israel. (VT/@ShehabAgencyEn)

0 comments:

Post a Comment